会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini!

Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini

时间:2025-06-09 03:13:07 来源:quickq最新的充值流程 作者:知识 阅读:830次

JAKARTA,quickq国内怎么充值 DISWAY.ID --Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, bahwa Polda Jawa Tengah bersama dengan Inspektur Jenderal Kementerian Kesehatan akan melakukan gelar perkara kasus bullying PPDS Anestesi FK Undip Aulia Risma Lestari.

Gelar perkara ini akan dilaksanakan hari ini, Jumat, 30 Agustus 2024.

Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini

Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini

"Kasus (bullying PPDS) Undip itu nanti polisi kalau nggak salah ada gelar perkara hari Jumat (hari ini) sama Ibu Irjen, sesudah itu saya rasa bisa lebih jelas kasusnya," kata Budi ketika ditemui usai Rapat Kerja di Komisi IX DPR RI, Jakarta, Kamis, 29 Agustus 2024.

Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini

BACA JUGA:Ini Alasan Tegas Anies Baswedan Tak Mau Maju di Pilgub Jabar 2024

Menkes Sebut Gelar Perkara Kematian PPDS Anestesi Undip Hari ini

BACA JUGA:Dinamika Netizen Soal Anies Baswedan yang Tak akan Mau di Pilgub Jabar: Mantap, Epic Comeback

Budi juga mengaku memiliki sejumlah bukti yang menguatkan dugaan bullying yang terjadi di RS dr Kariadi tersebut.

Bukti tersebut, kata Budi, dapatkannya dari keluarga korban ketika ia menjenguk ayah Aulia yang jatuh sakit usai mendengar kabar kematian anaknya.

"Saya kan menjenguk, kemudian diskusi sama keluarga. Itu diberikan banyak bahan (bukti bullying) dari mereka. Tapi saya rasakan biarkan prosesnya berjalan formal di polisi," tuturnya.

Ia pun menceritakan bagaimana kondisi sang ayah yang kehilangan anak kesayangan.

"Saya sendiri datang melihat bapaknya sakit gara-gara dia mengetahui anaknya meninggal. Dan saya menerima rekaman di mana anaknya mengeluh ke bapaknya sambil nangis. Dan memang kasihan sekali anak beliau. Saya paham lah sebagai seorang tuanya. Anak kesayangan saya meninggal. Saya pasti stres. Aku rasa sudah saatnya ini berhenti," katanya.

BACA JUGA:Jubir Pastikan Anies Baswedan Tak akan Maju di Pilkada Jawa Barat 2024

BACA JUGA:Optimalkan Produk UMKM Nasional dalam Rantai Pasok Bisnis, SIG Raih Lima Penghargaan PaDi Expo & Conference Award 2024

Budi turut menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa ini.

Terlebih, ia menilai masih ada upaya menutup-nutupi kasus dugaan bullying pada kematian Aulia.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Jokowi Terima PM Papua Nugini James Marape Jelang 100 Hari Pemerintahannya Berakhir
  • Manggis Terpilih Jadi Buah Terbaik se
  • Weekend Cuan dengan Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Buruan Sebelum Kehabisan!
  • Kisruh Lapangan Tenis Internasional di Bali Disebut Bakal Seret Mantan Terpidana Kasus Korupsi BLBI
  • Apa Beda PPOK dan Asma? Kenali Gejalanya
  • Pengacara Pelaku Pelecehan Layangkan Somasi, SMK Waskito Serahkan Proses Hukum ke Polisi
  • Rumah Lurah di Lampung Dibakar Massa, Ini Dugaan Perkara yang Bikin Amarah Warga Memuncak!
  • Livin by Mandiri Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2025, Capai Transaksi hingga Rp1.070 Triliun
推荐内容
  • Mau Pesta Daging? Siapkan 7 Air Rebusan Daun untuk Turunkan Kolesterol
  • 5 Tahun Berturut
  • Uni Eropa Bersiap Sanksi Rusia Jika Tolak Gencatan Senjata Ukraina
  • Bupati Dhito dan Gubernur DKI Jakarta Kerjasama untuk Menekan Kemiskinan
  • Jerman Protes Tarif Mobil AS: Kita Tak Boleh Mundur Hadapi Trump
  • Uni Eropa Ancam Trump, Desak Negosiasi Tarif Impor Lebih Serius