Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS

焦点 2025-05-22 11:59:38 89382
Warta Ekonomi,quickq官方apk Jakarta -

Dolar Amerika Serikat (Dolar AS) jatuh terhadap sejumlah mata uang utama global lainnya di Rabu (21/5). Greenback tertekan oleh kekhawatiran seputar rencana kebijakan pemotongan pajak dan belanja pemerintah serta hasil lelang obligasi 20 tahun yang mengecewakan di Amerika Serikat.

Dilansir dari Reuters, Kamis (22/5), Indeks Dolar (DXY) turun signifikan, bahkan hingga menyentuh 99,34. Mata uang global lainnya menguat terhadap dolar, didorong oleh menurunnya daya tarik aset AS.

Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS

Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS

Baca Juga: Morgan Stanley Sebut 'Awan Hitam' Mengancam Dolar AS di 2025

Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS

Pelemahan dolar diperparah oleh lelang obligasi 20 tahun senilai US$16 miliar yang berjalan lesu di Negeri Paman Sam. Obligasi tersebut terjual dengan imbal hasil 5,047%, lebih tinggi dari perkiraan pasar—mengindikasikan investor menuntut premi risiko lebih besar untuk memegang surat utang dari AS.

Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS

"Hasil lelang yang mengecewakan ini memperkuat narasi melemahnya permintaan terhadap aset AS dan sinyal adanya 'jual Amerika' di tengah kekhawatiran fiskal," ujar Direktur Pelaksana Analisis Pendapatan Tetap Global Action Economics, Kim Rupert.

Wacana pemotongan pajak besar-besarsan juga menghadapi hambatan politik internal. Upaya Presiden Amerika Serikat, Donald Trump meyakinkan kubunya gagal karena rancangan kebijakan tersebut dinilai tidak cukup memangkas pengeluaran negara dari AS.

Kebijakan pemotongan pajak besar-besaran tersebut juga dikhawatirkan dapat menambah utang nasional sebesar US$3 hingga US$5 triliun.

Baca Juga: Erick Thohir Buka-bukaan Kondisi BUMN Ketika Dolar Tembus Rp20.000

Selain itu, para pedagang juga mewaspadai kemungkinan adanya pelemahan dolar sebagai bagian dari strategi perdagangan bilateral, terutama di sela-sela pertemuan menteri keuangan negara-negara dari Kelompok Tujuh (G7) di Kanada.

本文地址:http://www.google-quickq.com/html/84c899862.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Tarik Ulur Anies: Sempat Melarang Isolasi di Rumah Kini Berbalik, DPRD Langsung Mengkritik

BI Wajib Lindungi Masyarakat, PPATK Gak Bisa Sembarangan Blokir Rekening Nasabah!

Fakta Menakjubkan di Balik Terowongan Terpanjang Dunia di Norwegia

Sambil CFD, Wali Kota Tangerang Bagikan 1.000 Porsi Laksa

顶尖俄罗斯建筑学院名校推荐

Wali Kota Tangerang Minta Jajarannya Terus Tingkatkan Pelayanan Publik

Tembus Rp796 triliun, Portofolio Sustainable Financing BRI jadi yang Terbesar di Indonesia

Remaja Bogor Viral Disebut Berubah Kelamin, Ini Penjelasan Dokter

友情链接