会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala!

Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala

时间:2025-06-11 04:54:39 来源:quickq最新的充值流程 作者:综合 阅读:808次
Warta Ekonomi,quickq官网下载链接 Jakarta -

Sejumlah lembaga yang tergabung dalam koalisi masyarakat sipil antikorupsi menggelar ritual tolak bala bencana di depan Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (30/9), malam. Aksi itu sebagai bentuk kritikan dan keprihatinan atas pemecatan 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Aksi ini atas penolakan kami terhadap pemberhentian pegawai KPK, karena dinilai tidak sesuai aturan yang ada sesuai putusan Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Ombudsman, dan Komnas HAM," kata Kepala Divisi Hak Sipil dan Politik LBH Makassar, Andi Haerul Karim di sela aksi.

Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala

Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala

Ia menjelaskan, bagi masyarakat Sulawesi Selatan, tolak bala yang dilakukan itu  bertujuan agar bencana bisa segera hilang. Selain itu, agar 57 pegawai KPK yang dipecat bisa kembali bekerja. Sebab, mereka adalah pegawai yang berintegritas memberantas korupsi di Indonesia.

Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala

Haerul mengemukakan, untuk penyelesaian polemik di KPK hanya bisa dilakukan oleh Presiden Joko Widodo yang memiliki mandat tertinggi dalam mengeluarkan keputusan. Karena itu, harapan masyarakat terkait pemberantasan korupsi harus segara dikembalikan ke relnya.

Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala

"Seperti yang saya bilang tadi, sudah ada putusan. Jadi tidak ada alasan Presiden untuk tidak segera bertindak. Karena berdasarkan Undang-Undang KPK, keputusan berada pada ranah eksekutif, dan Presiden adalah pimpinan tertinggi dari eksekutif dan KPK saat ini," katanya.

Pihaknya berharap, pimpinan KPK segera mengakhiri polemik yang terus berkembang di ranah publik. Hal itu penting agar agenda pemberantasan korupsi bisa kembali berjalan seperti dulu.

Aksi tersebut juga diwarnai lukisan mural kritikan atas kondisi lembaga anti rasuah saat ini.

(责任编辑:探索)

相关内容
  • Huawei Hadirkan Xinghe Intelligent Fabric, Siap Kebut Ekosistem AI
  • Cak Imin Janjikan Kemakmuran Bagi Guru Jika Terpilih di Pilpres 2024
  • Jalan Kaki Malam Hari, Rahasia Simpel Hempaskan di Lemak Perut
  • Tamu Hotel Jemur Baju di Kamar, Berujung Ganti Rugi Seharga Mobil
  • TNI Pastikan Foto Diduga Pilot Susi Air Pegang Bintang Kejora Hoaks
  • Kerumunan Massa Demonstran Bikin Anies Baswedan Cemas Bukan Main...
  • Octa Broker soal Bull Run Kripto 2025: Konsekuensi dan Strategi
  • Emiten Hashim Djojohadikusumo Garap Internet Rakyat Bareng Telkom
推荐内容
  • BUMN Siapkan 65.603 Kuota Mudik Gratis, Buruan Daftar!
  • Kalla Tak Setuju Soenarko dan Eggi Ditangguhkan?
  • Apa yang Terjadi Pada Tubuh Saat Makan Nanas Setiap Hari?
  • 圣马丁学院学费及申请解析
  • Soroti Fenomena Pengunjung dari Citayam dan Bojong Gede, Wagub DKI: Jaga Ketertiban dan Kebersihan
  • FOTO: Lampion Tahun Ular Terangi Langit New Taipei di Taiwan