MICAM dan MIPEL Tampilkan Keunggulan Alas Kaki dan Barang Kulit Italia di Jakarta
时间:2025-06-07 17:15:24 出处:百科阅读(143)
Dua pameran dagang bergengsi dari Italia, MICAM Milano (pameran internasional alas kaki) dan MIPEL (pameran barang-barang kulit dan aksesori mode), hadir di Indonesia dalam rangkaian tur promosinya di Asia.
Acara bertajuk cuplikan kilas (teaser) ini berlangsung di Jakarta bertepatan dengan gelaran BTN Indonesia Fashion Week 2025, menjadi langkah strategis dalam memperkuat kemitraan industri fashion antara Italia dan Indonesia.
Dibuka secara resmi oleh Duta Besar Italia untuk Indonesia, H.E. Roberto Colamine, bersama Dr. Paolo Pinto (Komisaris Dagang Italia), dan dan Poppy Dharsono (Ketua Indonesia Fashion Week), acara ini menghadirkan presentasi eksklusif dari para tokoh kunci industri fashion Italia. Di antaranya, Dr. Matteo Scarparo dari Assocalzaturifici memperkenalkan MICAM dan MIPEL kepada pelaku industri lokal dari sektor ritel, manufaktur, dan e-commerce.
Poin penting acara ini juga ditandai dengan peluncuran program beasiswa dari MICAM Academy, sebuah inisiatif yang akan mengirimkan dua mahasiswa desain Indonesia untuk mengikuti pelatihan intensif 10 minggu di Arsutoria School Milan, salah satu institusi desain alas kaki paling bergengsi di dunia. Presentasi disampaikan oleh Dr. Matteo Pasca dan Dr. Valentino Parlato dari Arsutoria, yang juga membahas tren global dalam desain alas kaki dan kulit.
Duta Besar Colamine menyatakan bahwa kehadiran MICAM dan MIPEL di Jakarta merupakan bentuk pengakuan terhadap potensi besar industri fashion Indonesia, khususnya di bidang alas kaki.
“Kami ingin menjalin koneksi langsung dengan desainer muda Indonesia, serta memperkuat identitas nasional mereka di panggung internasional melalui kolaborasi dan pendidikan,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, Jumat (6/6/2025).
Menurut data, Indonesia saat ini merupakan produsen alas kaki terbesar kelima di dunia, dengan populasi muda yang dinamis dan ekonomi yang berkembang pesat. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai mitra strategis bagi Italia dalam memperluas jaringan kreatif dan bisnis di kawasan Asia Tenggara.
Presiden MICAM, Giovanna Ceolini, menegaskan bahwa MICAM bukan hanya sekadar pameran, tetapi juga wadah pertukaran ide dan estetika antara produsen dan distributor global.
“Dengan MICAM Academy, kami ingin membangun jembatan budaya antara Italia dan Indonesia, mendukung ekspor kreatif, dan memperkuat hubungan bisnis jangka panjang,” jelasnya.
Sementara itu, Presiden MIPEL, Claudia Sequi, menyebut kolaborasi ini sebagai “strategi luar biasa” untuk mempromosikan kreativitas dan inovasi tidak hanya dari Italia, tetapi juga merek internasional termasuk Indonesia.
“Pasar Indonesia adalah tempat ideal untuk sinergi baru, pertukaran budaya, dan peluang pertumbuhan bersama,” tambahnya.
Ketua Indonesia Fashion Week, Poppy Dharsono, menyambut kolaborasi ini dengan antusias.
“Kami merasa terhormat menjadi tuan rumah MICAM dan MIPEL. Ini bukan hanya perayaan keterampilan dan dialog internasional, tetapi juga awal dari perkembangan industri kulit dan alas kaki Indonesia menuju pasar global,” tuturnya.
Acara ini menjadi momen penting dalam perayaan Hari Made in Italy, sekaligus penegasan komitmen Italia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi bersama melalui jalur industri kreatif.
Pertemuan ini menandai tonggak awal bagi integrasi lebih erat antara keunggulan produk Italia dan potensi luar biasa dari talenta Indonesia. Pameran MICAM dan MIPEL berikutnya akan digelar di Milan pada bulan September 2025.
上一篇: Mendikbud Dipanggil Presiden Terkait Sekolah 8 Jam Sehari
下一篇: Bocah Selamat Usai Diracun di Bekasi Ditangani KPAD : Hilangkan Trauma dan Memori Negatif
猜你喜欢
- Pemilik Miss Universe Tuduh Mantan Presiden MU Jual Gelar dan Korupsi
- Meski Fase Koreksi, Analis Prediksi Harga Bitcoin Capai US$120.000
- Rencana Reuni Akbar Alumni 212 di Monas, PDIP Mendesak Anies untuk...
- Uni Eropa Mengecam Kenaikan Tarif Baja dan Aluminium AS, Ancam Tindakan Balasan
- 7 Batuk pada Anak yang Perlu Diwaspadai, Orang Tua Wajib Catat
- Maskapai Minta Maaf Usai Penumpang Trauma Duduk di Sebelah Mayat
- Ditanya Wartawan Soal Ujung Kasus Novel, Kapolri Ogah Komentar
- Muhadjir: Kalau Perlu Tidak Makan Dulu Sekarang
- Kapolri Angkat Bicara Atas Protes Pencopotan Brigjen Endar Priantoro