会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih!

Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih

时间:2025-06-10 18:52:03 来源:quickq最新的充值流程 作者:综合 阅读:894次
Warta Ekonomi,quickq官网ios Jakarta -

Pemerintah resmi mencabut empat Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang berada di kawasan Geopark Raja Ampat, Papua Barat Daya. Keputusan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat terbatas (ratas)bersama Presiden Prabowo Subianto dan jajaran kementerian serta pemerintah daerah.

Empat perusahaan yang dicabut izinnya adalah PT Anugerah Surya Pratama (ASP), PT Mulia Raymond Perkasa (MRP), PT Kawei Sejahtera Mining (KSM), dan PT Nurham. Pencabutan dilakukan karena sebagian besar wilayah konsesi perusahaan tersebut berada di dalam area Geopark yang telah diakui oleh UNESCO sebagai situs warisan dunia.

Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih

Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menyatakan bahwa keputusan ini mempertimbangkan aspek lingkungan, kondisi teknis, serta masukan dari tokoh masyarakat dan pemerintah daerah.

Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih

Baca Juga: Resmi! Pemerintah Cabut Empat Izin Tambang Nikel di Raja Ampat

Pemerintah Pilih Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih

“Alasannya adalah pertama memang secara lingkungan, yang kedua adalah memang secara teknis, setelah kami melihat, ini sebagian masuk di kawasan geopark, dan yang ketiga adalah keputusan ratas dengan mempertimbangkan masukan dari pemerintah daerah dan juga adalah melihat dari tokoh-tokoh masyarakat yang saya kunjungi,” ujar Bahlil di Jakarta, Selasa (10/6/2025).

Pemerintah menegaskan bahwa pencabutan ini tidak semata-mata dipicu oleh tekanan lingkungan, melainkan merupakan bagian dari kebijakan penertiban kawasan hutan, termasuk aktivitas pertambangan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2025.

"Jadi ini bukan atas dasar si A, si B, si C," tegas Bahlil.

Baca Juga: Bukan Jokowi? Ini Profil Pemilik Kapal JKW dan Iriana yang Diduga Angkut Nikel Raja Ampat

Adapun IUP yang dicabut merupakan izin yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah pada rentang waktu 2004 hingga 2006, sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Minerba yang berlaku saat itu. Berdasarkan data, PT Kawei Sejahtera Mining memiliki konsesi seluas 5.192 hektare, PT Mulia Raymond Perkasa seluas 2.193 hektare, PT Anugerah Surya Pratama seluas 1.173 hektare, dan PT Nurham seluas 3.000 hektare.

Sementara itu, PT Gag Nikel, yang beroperasi di Pulau Gag, Raja Ampat, tidak termasuk dalam pencabutan karena wilayah operasinya tidak berada di dalam kawasan Geopark. Perusahaan ini memegang kontrak karya yang telah berlangsung sejak 1972 dan mulai berproduksi pada 2018.

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Megawati Hadiri Peresmian Kapal Rumah Sakit Terapung
  • Cooling Down, Saham COCO Digembok Sementara Imbas Harga Naik Gila
  • 2025美国本科建筑设计专业排名榜
  • Viral Joki Strava, Psikolog Bongkar 3 Efek Buruk Buat Mental
  • Anies Baswedan Akui Perkotaan Jadi Tempat Permasalahan Dunia Terjadi
  • Nasabah Bunuh Diri Diduga Terlilit Hutang Pinjol, AdaKami: Kita Menunggu Informasi Tambahan
  • Respons KPU Soal Video Adzan Ganjar Pranowo: Sepenuhnya Kewenangan KPI
  • 作品集辅导机构排名情况怎么样?
推荐内容
  • Investor Siap
  • Anies Baswedan Dibonceng Pakai Skutik Saat Urus SKCK di Gedung Baintelkam Polri
  • Akses Masuk SDN Pamulang Timur 01 Ditutup Ahli Waris, Ini Respons Wali Kota Tangsel
  • Viral Aksi Pencurian di Mess Karyawan Restoran di Kembangan, Polisi Buru Pelaku
  • Ada Kabar Buruk! Kalau Dengar Ini Edy Mulyadi Nggak Bakal Tenang Bobo di Penjara
  • Bawaslu Resmi Gandeng Tiktok, Untuk Jaga Netralitas Pemilu 2024